Rumah Koran

www.rumahkoran.com

Kamis, 24 Maret 2022

Mantap Gerakan Petani Literasi di Tombolo Pao Gowa Sedekah Sayur Kepada 100 Panti Asuhan


Petani di Kecamatan Tombolo Pao Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan menyedekahkan sayur mereka kepada 100 Panti Asuhan di Sulawesi Selatan. Jenis – jenis sayur seperti Kol, Sawi, Daun Bawang, Wortel, Labu Siam, Labu Kuning, Tomat setiap bulan di kumpulan dari banyak petani di Desa Kanreapia, Kelurahan Pattapang,Desa Mamampang, dan desa – desa tetangga lainnya.

Komitmen menjalankan program, petani yang ada di dua kecamatan di dataran tinggi Kabupaten Gowa (Tombolo Pao dan Tinggimoncong) ini terus mengumpulkan sayur – sayur mereka hingga akhirnya bisa menjangkau 100 titik atau 100 panti asuhan di Sulawesi Selatan

Sayur – sayur tersebut kemudian di distribusikan kepada panti – panti asuhan yang berbeda di empat Kabupaten Kota di Sulawesi Selatan, yakni di Kota Makassar, Kabupaten Gowa, Kabupaten Maros dan Kabupaten Takalar.

Program ini lahir dari daerah atau kampung penghasil sayur di dataran tinggi kabupaten Gowa Sulawesi Selatan yang saat ini di kenal sebagai Kampung Berseri Astra Kampung Sayur di kaki Gunung Bawakaraeng. Mayoritas penduduk disini juga berprofesi sebagai petani. Sehingga proses budidaya baik penanaman, perawatan hingga panen setiap hari terlihat di daerah ini

Lahan yang luas, tanah yang subur menjadi anugrah yang luar biasa  sehigga sebagai bentuk rasa syukur para petani di Kampung Berseri Astra Kampung Sayur terus berbagi kepada panti asuhan, pondok pesantren, dapur umum, kelompok tuna netra dan kelompok masyarakat yang membutuhkan.

Untuk mencapai angka 100, panti – panti asuhan di Sulawesi Selatan ini membutuhkan tenaga, waktu dan kesabaran pasalnya tim pasukan sedekah sayur harus keluar masuk lorong mencari alamat panti – panti asuhan yang berbeda di empat kabupaten kota di Sulawesi Selatan ini.

100 panti asuhan tersebut berada di tempat yang berbeda dan berjauhan sehingga membutuhkan tim dan kolaborasi banyak pihak. Tetapi dengan semangat yang membara panti – panti asuhan tersebut akhirnya bisa menerima sayur – sayur dari petani kabupaten Gowa

Sedangkan proses pengumpulan sayur dari petani yang satu ke petani yang lain juga membutuhkan waktu dan tenaga karena penyumbang juga berada di tempat yang berbeda dan juga keluar masuk lorong jalan tani.

Proses berbagi sayur dari petani di Gowa Sulawesi Selatan ini telah berjalan sejak Mei 2020 hingga saat ini. Sehingga terhitung memasuki tahun kedua. 2020 – 2022. Semangat petani hingga saat ini semakin bertambah dan jumlah petani yang ingin berbagi semakin meningkat setiap waktu. Gerakan ini berasal dari Gerakan Petani Literasi

Petani Literasi ini ingin terlibat dalam pemenuhan sayuran di dapur  panti asuhan di Sulawesi Selatan, mereka merasa senang jika melihat anak – anak panti asuhan bisa mengkonsumsi sayur dari hasil budidaya mereka.

Petani Literasi ini mampu memperlihatkan jati dirinya bahwa petani bisa eksis setiap waktu, seperti halnya saat pandemic Covid 19, para petani ingin terus eksis memperlihatkan dirinya bahwa pertanian tidak ada matinya dengan melakukan pembuktian bersedekah sayur kepada 100 Panti Asuhan di Sulsel

Hal ini tentu menjadi acuan untuk kita sebagai generasi muda untuk ikut serta dalam memajukan pertanian di Indonesia karena pertanian itu kren, menarik dan menjanjikan, pemuda tani membawa perubahan menuju pertanian maju mandiri dan modern



 

 

 

Share:

0 comments:

Posting Komentar


Literasi Tiket ke Dubai

Literasi Tiket ke Dubai

Membaca MembuatKu Berwawasan

Membaca MembuatKu Berwawasan

Archive

Definition List

Unordered List

Support